Selasa, 19 April 2011

Tak bisa kembali

Bunga itu sepertinya kurang air

Seperti burung hantu yang sendirian

Kemana pasanganmu?

Makluk malam itu seperti menjawab

Perjalannanku tidak seindah dan semudah yang kau bayangkan

Burung hantu itu harus terbang tanpa henti

Rendah di antara pohon-pohon,

Melewati hutan

Tapi kemana perginya pohon-pohon itu?

Dimana aku akan melipat sayapku yang lelah?

Apabila aku terbang melewati samodera

Di antara hawa dingin

Terbang dari pulau kepulau

Dari benua ke benua

Apakah samodra menyediakan tempat untukku berteduh?

Tak semua bisa kembali

0 komentar:

Posting Komentar